Icon

Dirut RS UNAND, Muhammad Riendra sambut kedatangan Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, S.Sos, M.M siang ini (7/5) di RS UNAND. Kunjungan dilakukan oleh Kepala BNPB untuk meninjau sejauh mana kesiapan RS UNAND jika ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan bencana. Tinjauan ini dilakukan setelah sebelumnya beliau melakukan Rapat Koordinasi Kebencanaan Bersama Gubernur Sumbar dan dilanjutkan dengan Kuliah Umum Kebencanaan di Convention Hall Unand. 

Pada kunjungan ini, Dirut RS UNAND berkesempatan untuk menyampaikan kesiapan RS UNAND baik dari fasilitas maupun sumber daya manusianya. Tinjuan dilanjutkan dengan melihat ruang operasi, IGD serta lokasi yang disiapkan sebagai RS Lapangan dan RS Siaga Bencana. Rektor Unand, Eva Yonnedi, PhD yang turut mendampingi Kepala BNPB juga mengajak untuk langsung mengunjungi Jembatan yang dijadikan akses ke RS UNAND.  Sebelumnya pada peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana 26 April lalu, RS Unand juga telah melakukan simulasi bencana bersama pakar Hospital Disaster Plan menilai kesiapan RS Unand jika isu Megathrust terjadi. 

Terkait pengusulan RS UNAND sebagai RS Rujukan Bencana, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah yang turut mendampingi Kaban, menyampaikan dukungannya. Beliau juga menyampaikan Potensi ancaman tsunami akan di pesisir Pantai di Sumatera Barat, yaitu Pesisir Selatan dan Padang Pariaman.  Pada kunjungan ini turut hadir Wakil Duta Besar Australia yang turut memberikan hibah untuk kesiagaan bencana kepada Universitas Andalas.

Kepala BNPB dalam konferensi pers menyampaikan bahwa lokasi strategis RS Unand yang berada di zona aman, area rumah sakit yang luas sangat mendukung untuk menjadi Tempat Evakuasi Akhir (TEA) jika terjadi ancaman tsunami. Beliau juga menambahkan bahwa untuk kesiapan menghadapi bencana, masyarakat harus terus di edukasi, sosialisasi dan simulasi, sehingga jika bencana terjadi masyarakat tdiak perlu panik dan dapat melakukan evakuasi. BNPB sendiri, jika terjadi bencana siap mendukung dengan fasilitas seperti motor trail untuk membantu evakuasi pasien, mobil toilet, tenda darurat bahkan helipad.

Foto Dokumentasi

Foto Layanan 2
Foto Layanan 3
Foto Layanan 4
Foto Layanan 5
Foto Layanan 6